MADDA JURNALISTIK| Kamis (8/1/2024) Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) ITSNU Pekalongan menggelar acara Penerjunan Kuliah Kerja Nyata (KKN) angkatan 3 dengan tema "Digitalisasi dan Inovasi Teknologi Guna Pengembangan UMKM Berdaya Saing Serta Tujuan Pembangunan Berkelanjutan". Acara tersebut digelar di 2 lokasi yaitu, Aula Balai desa Lebakbarang dan kantor kecamatan Petarukan. Acara dimulai pukul 10.00 - 12.00 WIB.
Pada acara tersebut di hadiri oleh Rektor & Wakil rektor ITSNU Pekalongan, BAPPERIDA Kab. Pekalongan, BAPPEDA kab. Pemalang, Camat Lebakbarang, Kades, Ketua PCNU Kab. Pekalongan, Ketua MWCNU Kab. Pekalongan dan perwakilan jajaran akademis kampus ITSNU Pekalongan. Kegiatan KKN Angkatan 3 ini di gelar untuk mahasiswa angkatan 2021 yang berjumlah 220 mahasiswa dan telah terbagi menjadi 21 kelompok.
Lokasi penempatan KKN ada di Kecamatan Petarukan dan Kecamatan Lebakbarang. Setiap kelompok sudah di tentukan posko penempatannya. Berikut ini data nama desa yang menjadi posko penempatan mahasiswa ITSNU dalam melaksanakan KKN :
- Desa Sirangkang, Petarukan (kelompok 1)
- Desa Nyamplungsari, Petarukan (kelompok 2)
- Desa Kalirandu, Petarukan (kelompok 3)
- Desa Iser, Petarukan (kelompok 4)
- Desa Petarukan, Petarukan (kelompok 5)
- Desa Loning, Petarukan (kelompok 6)
- Desa Kendalrejo, Petarukan (kelompok 7)
- Desa Bantar Kulon, Lebakbarang (kelompok 8)
- Desa Depok, Lebakbaran (kelompok 9)
- Desa Kapundutan, Lebakbarang (kelompok 10)
- Desa Kutorembet, Lebakbarang (kelompok 11)
- Desa Mendolo, Lebakbarang (kelompok 12)
- Desa Lebakbarang, Lebakbarang (kelompok 13)
- Desa Kendaldoyong, Petarukan (kelompok 14)
- Desa Pamutuh, Lebakbarang (kelompok 15)
- Desa Tembelang Gunung, Lebakbarang (kleompok 16)
- Desa Sidomulyo, Lebakbarang (kelompok 17)
- DesaTimbangsari, Lebakbarang (kelompok 18)
- Desa Wonosido, Lebakbarang ( kelompok 19)
- Desa Panjunan, Petarukan (kelompok 20)
- Desa Klareyan, Petarukan (kelompok 21)
Pak Ali menyampaikan harapannya kepada kepala desa agar mahasiswa dapat bertemu dengan warga desa, dengan tujuan agar mereka dapat berbaur serta menunjukkan karya dan manfaat ilmunya kepada masyarakat.
"Saya berharap mahasiswa dapat dipertemukan dengan warga desa, agar mahasiswa kami bisa berbaur dengan warga, di mana mahasiswa dapat menjadi mahasiswa yang tidak angkuh akan keilmuannya, tetapi bisa menunjukkan karya dan manfaat keilmuannya kepada masyarakat," terangnya.