MADDA MEDIA - UKM MADDA ITS NU Pekalongan menggelar Pengukuhan dan Pelatihan Jurnalistik Multimedia Tingkat Dasar bertajuk "Menumbuhkan Semangat Mahasiswa untuk Bersinergi Aktif Menjadi Jurnalis Muda Melalui Pelatihan Jurnalistik dan Multimedia" pada Sabtu-Minggu (25-26/02/2023), bertempat di SD Islam Kutosari, Kec. Karanganyar.
Dalam kegiatan pengukuhan dan pelatihan jurnalistik multimedia ini menghadirkan narasumber praktisi profesional yakni M. Alan Qoshdana, S.Pd. (Direktur operasional Batik TV), Khairul Anwar, S.E. (Football News Writer AMD Media & Kontributor NU Online Jateng), dan Tiyo Teguh Prasetyono (Founder Prass Project Live streaming).
Wakil rektor 1, Ali Imron S.E M.Si, dalam sambutannya berharap dengan diadakannya pelatihan jurnalistik dan multimedia ini, UKM MADDA menjadi lebih peka terhadap kejadian khususnya yang ada di lingkungan kampus. Setiap isu, kritik, dan masukan dapat disampaikan sesuai fakta dan penelitian sehingga UKM MADDA memiliki independensi untuk menjadi jurnalis yang bagus sesuai dengan kode etik jurnalistik.
"MADDA diharapkan untuk lebih peka terhadap kejadian khususnya yang ada di kampus, setiap isu, kritik, dan masukan silahkan dapat disampaikan namun harus dengan fakta dan penelitian terlebih dahulu. Sebagai UKM yang bergerak di jurnalistik dan multimedia juga harus memiliki independensi untuk menjadi jurnalis yang bagus sesuai dengan kode etik jurnalistik. Jargon go fast yang sekarang digaungkan bukan hanya sebagai simbolis tapi juga semangat untuk mempercepat kemajuan kampus melalui ormawanya," kata Ali Imron S.E M.Si.
Tujuan diadakannya pengukuhan dan pelatihan jurnalistik multimedia agar anggota MADDA yang baru dapat mempraktikkan materi yang telah diberikan baik itu multimedia maupun jurnalistik serta tidak bosan untuk tetap berprogres dan belajar karena perkembangan digital sangat dinamis. Independensi jurnalis/pers mahasiswa juga ditekankan pada MADDA untuk memberikan informasi dengan benar, akurat, dan tanpa paksaan. MADDA sebagai LPM/Lembaga Pers Mahasiswa harus memiliki idealisme untuk menjadi jurnalis yang baik sesuai dengan kode etik jurnalis dan PPMI.
"Semoga dengan adanya kegiatan PJMTD ini anggota madda yang baru dapat mempraktikkan materi yang telah diberikan baik itu multimedia maupun jurnalistik serta tidak bosan untuk tetap berprogres dan belajar karena perkembangan digital sangat dinamis, maka dari itu perlu adanya penyesuaian setiap waktu agar skill yang didapat tidak stuck saja," kata Dani Ikhsanul M, ketua UKM MADDA.
Selain itu, adanya kegiatan pengukuhan dan pelatihan jurnalistik multimedia tingkat dasar ini merupakan salah satu ikhtiar dalam rangka mengembangkan skill mahasiswa ITS NU Pekalongan dalam dunia jurnalistik ataupun kepenulisan. Dengan ini diharapkan akan memunculkan mahasiswa yang memiliki kemampuan di dalam mengelola media massa secara handal untuk semakin mempercepat pencapaian tujuan UKM MADDA. Adanya pelatihan jurnalistik dan multimedia tingkat dasar ini agar dapat mewujudkan serta memperkuat lembaga pers yang akan dirintis dengan kelegalan anggota.
"Adanya kegiatan pelatihan jurnalistik dan multimedia tingkat dasar ini diharapkan akan memunculkan mahasiswa yang memiliki kemampuan di dalam mengelola media massa secara handal untuk semakin mempercepat pencapaian tujuan UKM MADDA. Selain itu dengan adanya pelatihan jurnalistik dan multimedia tingkat dasar ini akan memperkuat lembaga pers yang akan dirintis dengan kelegalan anggota," kata Ainal Asrofi, ketua panitia.